Selasa, 23 November 2010

Kemana Setelah Lulus SMA?

Banyak anak SMA, kelas 3 khususnya yang sekarang ini sedang menghadapi ujian-ujian yang semakin hari semakin membuat mereka stres karena ujian-ujian itu. Apalagi dengan adanya Ujian Nasional dan Seleksi Nasional Perguruan Tinggi. Para siswa-siswa kelas 3 ini mulai mengikuti bimbingan-bimbingan belajar dan les tambahan di luar sekolah yang tidak diajari pada waktu sekolah.
Mereka sendiri yang memutuskan akan kemana mereka setelah lulus SMA, dan mereka juga yang menentukan apakah mereka akan kuliah di universitas yang mereka inginkan. Seperti Allika Puspita, siswi Labschool Rawamangun, Jakarta, "gue lanjut ITB insyaAllah", memang dia dari dulu ingin masuk ke Institut Teknologi Bandung, karena memang lebih menyukai menghitung daripada menghafal, dan juga ia tertarik untuk masuk teknik. Menurutnya siswi yang masuk ke jurusan teknik terlihat lebih caem. Allika benar-benar tertarik dengan teknik, "kalo ga dapet ITB, UI atau Unpad InsyaAllah," tukasnya.
Tidak jauh berbeda dengan Allika, Nayli Suroya, siswi SMAN 55 Jakarta. Ia juga ingin melanjutkan ke perguruan tinggi negeri. Namun, yang menjadi prioritas Nayli adalah jurusannya bukan universitasnya. Ia memilih jurusan Hubungan Internasional, entah itu di Universitas Indonesia ataupun di Universitas Padjadjaran tidak masalah baginya, yang penting masuk ke jurusan yang ia inginkan.
Berbeda dengan Adjie Prasojo, siswa SMAN 4 Bekasi. Ia sudah mendaftar di President University, jurusan HI, dan telah terdaftar sebagai salah satu mahasiswa disana. Berbeda dengan Nayli dan Allika, Adjie lebih memilih universitas swasta daripada perguruan tinggi negeri, alasannya karena ia sudah pesimis dengan persaingan yang akan terjadi pada tes-tes masuk perguruan tinggi negeri, jadi ia memutuskan untuk mengambil universitas swasta.

Intinya, semua siswa kelas 3 menginginkan apa yang mereka cita-citakan, dan tempat kuliah bukanlah satu-satunya penunjang untuk menuju kesuksesan, tetapi hanya untuk mempermudah, karena yang menentukan masa depan itu ada pada diri sendiri bukan suatu institusi.

Damar Iradat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar